Aku Menunggu Hingga Penghujung Purnama
Rindu yang pekat di tengah rembulan purnama…
Merantai pikiran…
Menyandera hati…
Menghitung jutaan detik menjadi titik…
Menghela titik menjadi garis…
Menyusun garis menjadi rona ayu seorang gadis…
Matanya sayu sisa tangis…
Rindu yang tak pernah habis…
Membanjir tak tertahan…
Dan menguap ke sisi cahaya purnama…
Menjadi mendung berwarna jingga…
Di sini…
Di sisi-sisi kubangan hati yang tak bertiang…
Ada risau yang bergemuruh…
Hingga waktu terasa berhenti tak mengalir…
Tinta cinta yang kamu tulis sebagai sajak di sana…
Lepaskan ia dengan hati…
Biar angin membawanya ke angkasa…
Hingga aku temukan di sisi purnama…
Maka kita akan saling menyapa di sisi cahayanya…
Di bawah atap purnama ini…
Dengan kerinduan yang menghentikan waktu ku…
Sepasang mata kerinduan…
Juga seperangkat hati yang tiada ragu…
Aku menunggu hingga penghujung purnama…
0 komentar:
Posting Komentar