Senin, 21 Januari 2013

Gangguan Perilaku




Gangguan Perilaku
PENDAHULUAN
Setiap orang  dalam sebuah masyarakat diharapkan untuk menyesuaikan diri dengan standar perilaku tertentu.  Norma-norma perubahan perilaku  pada saat  anak-anak tumbuh dan berkembang  melalui berbagai tahap kehidupan mereka. Perilaku-perilaku  tertentu, seperti mengkomunikasikan  rasa lapar  melalui  tangisan, mungkin cocok untuk usia tertentu  misalnya bayi  tetapi tidak untuk semua (misalnya, masa remaja). Sebuah masyarakat memberikan norma-norma tingkah laku untuk berbagai tahap perkembangan dan untuk lingkungan-  lingkungan yang spesifik.  Misalnya, anak-anak diharapkan secara umum tenang, tertib, kooperatif, dan penuhperhatian  saat  belajar di sekolah. Anak-anak diharapkan untuk mencintai, membantu dan taat kepada orangtua mereka di rumah. Anak-anak yang perilakunya tidak konsisten dengan harapan masyarakat cenderung dianggap mengalami masalah.. Ganngguan perilaku terkait juga dengan ganngguan Emosi, ganggua perilaku  atau perilaku  abnormal.

Definisi
Menurut CCBD (Council for Children with Behavioral Disorders), gangguan emosi dan tingkah laku adalah ketidakmampuan yang ditandai dengan merespon perilaku dan emosional sangat tidak sesuai dengan usia, budaya atau norma-norma etnis yang berdampak buruk secara nyata pada pendidikannya. Pendidikan disini meliputi kemampuan akademis sosial, keterampilan dan kepribadian.
Klasifikasi  Gangguan  Perlaku
1.Perilaku Agresif
Sangat Perusak, Sikap Cari Perhatian Yang Berlebihan Dan Juga Pemarah.
2. Perilaku Antisosial
Penolakan Terhadap Nilai-Nilai Umum Dan Sosial, Tetapi Menerima Nilai-Nilai Dan Aturan Sesama Teman Kelompok, Melakukan Pelanggaran Disekolah, Penyalahgunaan Obat-Obatan.
3. Kecemasan/Menarik Diri
Kesadaran Diri Yang Berlebihan, Menyamaratakan Perasaan, Ketakutan, Kecemasan Yang Tinggi, Depresi Yang Dalam, Terlalu Sensitif Dan Mudah Sekali Malu.
Lima Tips untuk Menghilangkan Gangguannya
Ada berbagai jenis gangguan kecemasan, tetapi karakteristik utama yang mendasarinya adalah karena pemikiran yang tidak rasional, khawatir dan ketakutan berlebihan. Serangan kegelisahan dan kepanikan terjadi secara acak dan sering timbul bagi mereka yang menderita atau mempunyai masalah gangguan kecemasan. Ketika gangguan kecemasan terjadi, maka menyebabkan sakit kepala, mual, tremor dan ketakutan irasional dan gugup.
Ada pemicu yang berbeda untuk berbagai jenis gangguan kecemasan, tapi di sini ada 5 tips untuk membantu Anda mengatasi serangan kegelisahan dan kepanikan yang akan terjadi.
Belajarlah untuk Santai. Teknik relaksasi dapat membantu Anda untuk mengurangi efek dari gejala serangan kegelisahan dan kepanikan, seperti sakit kepala dan berkeringat. Dengan berkonsentrasi pada diri sendiri dan menghalangi semua emosi negatif dan lingkungan di sekitar Anda, Anda dapat merilekskan tubuh dan bernapas. Hal ini akan mengurangi intensitas gejala, tetapi tidak boleh digunakan sebagai alternatif dari perawatan medis yang tepat.Mendekatkan diri kepada Allah juga sangat membantu Anda untuk bersantai, biasakan untuk melakukannya di pagi hari atau di malam hari. Ini akan membantu Anda belajar untuk menenangkan tubuh dan pikiran. Juga, sisihkan waktu untuk diri sendiri untuk beristirahat dan bersantai setiap hari, dan ini akan mengurangi  stres dan ketegangan dari pekerjaan atau kehidupan.
Carilah Perawatan Tepat. Ada berbagai perawatan yang tersedia untuk gangguan kecemasan, dan sangat penting untuk memilih perawatan yang benar dan efektif dengan melakukan perawatan yang berbeda untuk jenis yang berbeda. Obat dapat membatasi gejala-gejala, tetapi bukan obat cepat yang memiliki banyak efek samping yang sering lebih parah. Terapi kognitif dan perilaku lebih cocok karena membantu Anda mentoleransi dengan penyebab serangan kecemasan, dan akan membantu Anda untuk mengatasi gangguan Anda.
Ubah Gaya Hidup Anda . Ambil latihan setidaknya dua kali seminggu, untuk membantu Anda mendapatkan tubuh bugar kembali. Ada banyak bentuk latihan, dan sebagai saran mungkin termasuk jalan cepat atau berenang. Diet Anda juga memainkan bagian besar, dan Anda harus mencoba untuk menjaga diet seimbang. Kurangi makanan olahan dan makanan ringan tinggi gula. Zat-zat seperti alkohol, rokok dan kafein juga sangat tidak disarankan karena mereka bertindak sebagai stimulan atau depresan, dan dapat memicu serangan kegelisahan Anda. Jika Anda merasa bahwa pekerjaan Anda terlalu stres, coba ubah ke salah satu yang lebih santai sebagai gantinya. Ingat, kesehatan Anda adalah kekayaan.
Mencari Dukungan. Memendam emosi adalah tidak sehat, dari itu dianjurkan bahwa Anda berbagi emosi dan pengalaman Anda dengan teman dan keluarga. Berbagi dengan mereka tentang masalah Anda, dan menceritakan bagaimana Anda akan mencoba mengatasi dan memulihkan masalah yang sedang Anda hadapi. Mereka mungkin memiliki saran yang berharga, setidaknya, mereka dapat membantu untuk mendukung Anda secara emosional. Dukungan kelompok dan konseling profesional juga menjadi alternatif. Berbicara tentang kecemasan Anda juga akan membantu Anda untuk menerima keadaan, dan memahami dengan lebih baik penyebab serangan kecemasan Anda.
Self Monitoring. Luangkan waktu untuk bersantai dan bersantai, dan pastikan tubuh dan pikiran Anda tenang. Buatlah daftar penyebab serangan kegelisahan/kepanikan Anda, dan mencoba untuk mengidentifikasi apa yang memicunya. Setelah Anda melakukan itu, Anda dapat mencari solusi yang tepat, apakah itu menghadapi masalah atau cukup menghindari.
4. Gangguan Pemusatan Perhatian
Sikap Yang Sering Bingung, Konsentrasi Jelek Dan Impulsif.
5. Gangguan Gerak
Gelisah, Ketidakmampuan Untuk Tenang, Tingkat Tekanan Tinggi Dan Sangat Banyak Bicara.
6. Perilaku Psikotik
Mengungkapkan Ide-Ide Yang Aneh, Bicara Diulang-Ulang, Tidak Sensitif, Memperlihatkan Sifat Aneh.
Menurut Elizabeth B. Hurlock ada tiga ciri perilaku abnormal, yaitu sebagai berikut:
1.  Manic Syndrome
Gejala ini ditandai dengan  ketidakmampuan seseorang dalam mengenali perubahan personality. Ia tidak dapat membedakan mana dirinya ketika ia sedih atau ketika ia sedang bahagia. Selain itu, ketidakmampuan ini pun terlihat dari gejala perubahan fisik maupun usia, tetapi kepribadiannya tidak berkembang. Mereka yang termasuk kedalam individu abnormal sering kali dikuasai oleh halusinasi. Seolah mereka mempunyai dunia sendiri, aktivitas merekapun sangat tidak dimengerti oleh orang-orang biasa. Gejala halusinasi ini kemudian diikuti oleh perlaku lainnya, seperti berbicara sendiri, banyak bicara, over aktif, juga menjadi tidak sabar. Adapun ciri lain dari Manic Syndrom dalam individu abnormal adalah tidak memiliki dorongan seksual. Mereka sama sekali pasif terhadap lawan jenis, bahkan terkadang mereka menganggapnya sebagai individu yang sama.
2. Psychopathic Personality
Dalam gejala Psichopathic Personality, seseorang yang dikatakan abnormal biasanya memiliki ego yang sangat tinggi. Mereka tidak mau tahu (karena memang mereka tidak mengerti) apapun tentang keadaan orang lain, yang terpenting bagi mereka adalah kepuasan terhadap ego.
Saat sedang tertawa dan bahagia, beberapa detik atau menit kemudian tiba-tiba menangis dan bersedih. Mungkin gejala perubahan emosi ini dipengaruhi pula oleh halusinasi. Mereka pun tidak jarang mengekspresikankan perasaan mereka, seperti cinta, marah, bahagia, sedih, atau takut dengan bentuk-bentuk perilaku yang sulit dikendalikan.
3.  Deliquen Personality
Gejala ini ditampilkan dengan sikap pertahanan diri yang sangat kuat. Mereka yang abnormal seringkali mengunci diri dalam lingkungan yang sepi dan sendiri. Mereka seolah tidak ingin ada serangan yang datang terhadap dirinya sehingga mereka selalu mempertahankan diri atau membuat benteng pertahanan terhadap segala hal yang ada.
Gejala lain yang ditunjukkan adalah hiper-sensitif. Mereka dengan sangat cepat mengekspresikan rasa sedih, marah, takut, atau senang dengan hal-hal yang oleh orang normal biasa-biasa saja. Gejala hiper-sensitif inilah yang perlu diperhatikan ketika invidu abnormal berhubungan dengan orang lain, bisa-bisa terjadi pertengkaran karena yang satu tidak mengetahui dan memahami yang lainnya.
Bentuk lain dari Deliquen Personality adalah ketidakmampuan menurut terhadap peraturan yang disebut juga Diciplin Problems. Baik itu masalah kedisplinan yang berkaitan dengan aturan yang di rumah, ataupun di lingkungan masyarakat.

Pendekatan-Pendekatan Teoritis  Gangguan Emosi Dan Prilaku
A. Pendekatan Biomedis
Pendekatan Ini Berusaha Untuk Menerangkan Gangguan Emosi Dan Tingkah Laku Dari Sudut Pandang Kedokteran.. Strategi Penanganan Yang Ditekankan Dalam Pendekatan Ini Yaitu Penggunaan Obat Dan Penanganan Medis Lainnya seperti pemberian  Obat penenang, contohnya antidepressant, antihistamines, Benzodiazepines. Efek samping pemberian obat dalam jangka panjang yaitu ketergantungan dan gangguan saraf.
B. Pendekatan Psikodinamik
Pendekatan Ini Menitikberatkan Pada Kehidupan Psikologis. Berusaha Memahami Dan Memecahkan Kesulitan-Kesulitan Yang Difokuskan Pada Penyebab-Penyebab Hambatan Pendekatan Ini Juga Terapi Untuk Merubah Sikap Negatif  Ke Arah Yang Lebih Positif. Ini Dilakukan Oleh Psikiater, Psikolog, Konselor Dan Sejenisnya.
C. Pendekatan Perilaku
Pendekatan Ini Berusaha Untuk Mengubah Perilaku Yang Merupakan Problematika Secara Sosial Dan Personal . Tujuannya Adalah Menghilangkan Perilaku Negatif Dan Menggantinya Dengan Perilaku Yang Lebih Layak Secara Sosial.
D. Pendekatan Pendidikan
Jarang Ditemukan Seorang  Dengan Gangguan Emosional Dan Tingkah Laku Mendapat Prestasi Baik Secara Akademis. Mereka Biasanya Tidak Mampu Berkonsentrasi Dan Mengatur Pembelajaran Diri Mereka.
Sebaliknya, Penanganan Pembelajaran Yang Dapat Membantu penderita Berhasil Secara Akademis Mungkin Berdampak Pada Kehidupan Emosi Dan Sikapnya. Suasana pendidikan Yang Baik Dapat Benar-Benar Menjadi Lingkungan Terapis.
e. Pendekatan Ekologi
Pendekatan ekologi menekankan perlunya pemahaman pemderita ke dalam konteks kehidupan mereka secara total. Pendekatan ini juga menekankan perlunya membantu penderita  yang mengalami hambatan harus dilakukan melalui usaha-usaha kolaborasi keluarga, sekolah, teman dan masyarakat.

Terapi/ Penanganan
Teknik relaksasi yang sistematis pada bagian tubuh, seperti meditasi dan yoga.
Cognitive behavioral therapy Terapi perilaku kognitif (CBT) adalah suatu pendekatan psikoterapi dengan bicara. CBT   untuk memecahkan masalah tentang disfungsional emosi, perilaku dan kognisi melalui prosedur yang berorientasi, dan sistematis di masa sekarang. membantu pasien mengenali pikiran yang berkontribusi pada kecemasan. Cara ini biasanya membutuhkan waktu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.
Beberapa dokter dan peneliti lebih berorientasi kognitif (misalnya restrukturisasi kognitif), sementara yang lain lebih berorientasi perilaku (dalam terapi pemaparan in vivo). Intervensi lain mengkombinasikan keduanya (terapi eksposur misalnya imaginal). CBT ini terutama dikembangkan melalui integrasi dari terapi perilaku dengan terapi kognitif. Sementara berakar pada teori yang agak berbeda, kedua tradisi menemukan landasan bersama dalam memfokuskan pada "di sini dan sekarang", dan mengurangi gejala pada program pengobatan Banyak CBT untuk gangguan tertentu telah dievaluasi untuk keberhasilan;. Tren kesehatan dari pengobatan berbasis bukti, di mana perawatan spesifik untuk diagnosis berdasarkan gejala disarankan, telah disukai CBT atas pendekatan lain seperti perawatan psikodinamik. Di Inggris, Institut Nasional untuk Kesehatan danClinical Excellence (NICE) merekomendasikan CBT sebagai pengobatan pilihan bagi sejumlah masalah kesehatan mental, termasuk gangguan stres pasca trauma, OCD, bulimia nervosa, dan depresi klinis.
Emotional Freedom Technique. Sebuah terapi memanfaatkan energy dalam tubuh dengan cara menstimulasi pada titik-titik meridian tubuh untuk memperbaiki aliran energy tubuh.Emotional Freedom Technique (EFT) adalah sebuah terapi psikologi praktis yang dapat menangani banyak penyakit, baik itu penyakit fisik dan penyakit psikologis (masalah pikiran dan perasaan). Dapat dikatakan EFT adalah versi psikologi dari terapi akupunktur yang menggunakan jarum.EFT tidak menggunakan jarum, melainkan dengan menyelaraskan sistem energi tubuh pada titik-titik meridian di tubuh Anda, dengan cara mengetuk (tapping) dengan ujung jari.Cara ini merupakan cara yang efektif dan cepat untuk mengatasi tidak hanya kecemasan, tapi juga masalah emosional lainnya.
Gary Craig, sang penemu EFT tidak mengklaim bahwa EFT itu sempurna. Tetapi pada banyak kasus, EFT bekerja sangat cepat dan dengan hasil spektakuler. EFT sering kali berhasil menyembuhkan dimana teknik lainnya tidak sanggup.Beberapa masalah yang bisa diselesaikan dengan EFT antara lain: Kecemasan, Kemarahan, Compulsive Behavior, Panic disorder, Kecanduan (rokok atau obat-obatan), Stress dan Depresi, Trauma, Ketakutan dan Phobia (ketinggian, binatang, atau benda tertentu), Kecemasan di tempat umum, Ketakutan berbicara di depan umum, Sakit Kepala / Migren, Menghilangkan keyakinan negatif, Perasaan malu / bersalah, Insomnia, Kekecewaan atau sakit hati, Peak Performance, Masalah seksual, Masalah pada anak atau wanita, Kanker, Allergi dan masalah lainnya.
Prinsip Kerja EFT EFT merupakan teknik akupuntur versi emosional. Berbeda dengan teknik akupuntur pada umumnya yang menggunakan jarum, EFT menggunakan tapping (ketukan ringan) dengan jari di 18 titik meredian tubuh untuk mengatasi hampir semua hambatan emosi dan fisik. Delapan belas saja? Ya, memang hanya ada 18 titik yang perlu pelajari dalam EFT. Anda tidak perlu mempelajari 300 titik akupuntur yang menggunakan jarum.
Ketika seseorang mengalami hambatan emosional seperti marah, kecewa, sedih, cemas, stress, trauma dsb., aliran energi di dalam tubuh yang melalui titik meredian tubuh akan terganggu. Dan untuk menghilangkan hambatan-hambatan emosi di atas, kita perlu memperbaiki gangguan aliran di titik meredian dengan cara mengetukkan jari dengan cara tertentu sesuai teknik EFT.
Untuk melakukan ketukan pada 18 titik meredian tubuh hanya memerlukan 4 prosedur yang sederhana dan mudah diingat, yang dinamakan resep dasar (basic recipe). Prosedur ini dapat digunakan untuk mengatasi hampir semua masalah emosi negatif dan fisik. Sangat mudah untuk belajar EFT, anda hanya perlu waktu sekitar 3 jam saja.
Hypnotherapy Sebuah cara pengobatan yang menjangkau pikiran bawah sadar yang merupakan sumber "program kecemasan" tersimpan. Hypnotherapy bisa membenarkan program pikiran yang salah tersebut. Cara Kerja Hypnotherapy Kita bisa mengucapkan suatu afirmasi atau sugesti kepada seseorang dalam kondisi sadar tanpa hasil apapun, tetapi apabila kita mengucapkan sugesti yang sama dalam kondisi hypnosis, maka hasilnya sangat luar biasa.

Pikiran sadar / conscious mind adalah proses mental yang Anda sadari dan bisa Anda kendalikan. Pikiran bawah sadar / subconscious mind adalah proses mental yang berfungsi secara otomatis sehingga Anda tidak menyadarinya.Besarnya pengaruh pikiran sadar terhadap seluruh aspek kehidupan seseorang, misalnya sikap, kepribadian, perilaku, kebiasaan, cara pikir, dan kondisi mental seseorang hanya 12%. Sedangkan besarnya pengaruh pikiran bawah sadar adalah 88%. Untuk mudahnya kita bulatkan menjadi 10% dan 90%. Dari sini dapat kita ketahui bahwa pikiran bawah sadar mengendalikan diri kita 9 kali lebih kuat dibandingkan pikiran sadar.Pikiran sadar mempunyai fungsi mengidentifikasi informasi yang masuk, membandingkan dengan data yang sudah ada dalam memori kita, menganalisa data yang baru masuk tersebut dan memutuskan data baru akan disimpan, dibuang atau diabaikan sementara.Sementara itu pikiran bawah sadar yang kapasitasnya jauh lebih besar dari pikiran sadar mempunyai fungsi yang jauh lebih komplek. Semua fungsi organ tubuh kita diatur cara kerjanya dari pikiran bawah sadar. Selain itu nilai-nilai yang kita pegang, sistem kepercayaan dan keyakinan terhadap segala sesuatu juga disimpan di sini. Memori jangka panjang kita juga terdapat dalam pikiran bawah sadar.Garis putus-putus (pada gambar di atas) meng-ilustrasi-kan Critical Factor. Critical Factor adalah bagian dari pikiran yang selalu menganalisis segala informasi yang masuk dan menentukan tindakan rasional seseorang. Critical Factor ini melindungi pikiran bawah sadar dari ide, informasi, sugesti atau bentuk pikiran lain yang bisa mengubah program pikiran yang sudah tertanam di bawah sadar.Ketika kita dalam kondisi sadar seperti sekarang ini, Critical Factor akan menghalangi afirmasi atau sugesti yang ingin kita tanamkan ke pikiran bawah sadar. Sugesti yang diucapkan dalam kondisi sadar terhalang oleh Critical Factor, sehingga efeknya sangat kecil atau bahkan tidak ada sama sekali.Saat hypnotist melakukan hypnosis, yang terjadi adalah hypnotist mem-by-pass Critical Factor subjek (orang yang dihipnotis) dan langsung berkomunikasi dengan pikiran bawah sadar subjek. By-pass di sini jangan disalah artikan sebagai suatu bentuk manipulasi. Menembus Critical Factor ini dilakukan dengan suatu teknik yang dinamakan "induksi".
Induksi bisa dilakukan dengan cara membuat pikiran sadar subjek dibuat sibuk, lengah, bosan, bingung (tidak memahami) atau lelah sehingga pintu gerbang menuju pikiran bawah sadar, yaitu Critical Factor terbuka atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Karena Critical Factor terbuka atau pengawasannya lemah maka sugesti akan langsung menjangkau pikiran bawah sadar.Critical Factor menjadi tidak aktif ketika seseorang dalam kondisi trance hypnosis. Maka dari itu, semua sugesti - selama tidak bertentangan dengan sistem kepercayaan dan nilai-nilai dasar yang dianut seseorang - akan diterima oleh pikiran bawah sadar sebagai kebenaran, kemudian disimpan sebagai program pikiran. Program pikiran yang sudah ditanamkan melalui sugesti dalam kondisi hypnosis, akan menjadi pemicu perubahan yang seketika dan permanen.



0 komentar:

alipoetry © 2008 Por *Templates para Você*