"jodohku dengan ilmu"
sekedar mempertanyakan pada diri sendiri apa sebenarnya yang telah kudapat dalam perjalananku selama dua hari ini. jauh dari keluarga, jauh dari teman, jauh dari tempat biasa kuterbaring bersama dengan benda dan segala yang kukenal. selama perjalananku banyak orang dan kejadian-kejadian yang serba baru kualami, memang cerita ini takan mungkin indah bagi orang lain namun bagi bagi kanvas hidupku ini merupakan tinta yang berwana-warni yang menghiasi sudut-sudut kehidupanku.
pada suatu ketika aku berjalan mencari sesuatu yang tak pernah kutemukan dalam hidupku sekaligus menari sesuatu yang bisa memberiku pelajaran berharga untuk menjadi salah satu kunci bukan kunci sukses yang kucari namun sekedar kunci untuk menapaki jalan yang baik dan benar, namun apa yang terjadi ketika terik mentari begitu dahsyat membuat keringatku berkucuran membasahi tubuhku, aku mulai lemas dan keluh kesah sepertinya mulai berontak didalam hatiku. sedangkan dari suatu tempat yang berbeda kutemukan kehidupan sebuah keluarga yang serba kekurangan dalam hal materi di tambah dengan penyakit yang cukup kronis sampai-sampai ia hanya mampu terbaring diatas tempat tidurnya. mungkin inilah yang dinamakan jodoh, bukan jodoh seorang wanita yang kudambakan akan tetapi ini jodoh dengan orang yang tak pernah kukenal sebelumnya tak pernah tau sebelumnya namun dengan alasan dan keadaan tertentu telah mempertemukan kami yang jauh tak pernah tau sebelumnya, jodoh pelajaran berhargalah yang aku dapat "jodohku dengan ilmu" yang tak besar memang ilmu yang kudapat ini namun bagi seorang yang dhaif ini akan terasa besar ilmu sekecil apapun yang didapat dari manapun dari apapun atau dari siapapun.
pelajarn yang berharga yang kudapat dari pertemuanku dengan keluarga ini adalah sebuah pelajaran tentang kesabaran dan kebaikan dalam situasi apapun dan kepada siapapun. mungkin semua orang tau jika kita hidup di jakarta akan sangat sulit mendapatkan kepercayaan jika kita tak pernah kenal sebelumnya namun berbeda dengan keluarga yang kutemukan ini keluarga ini begitu sederhana meski dalamkeadaan sakit meraka telah berusaha memuliakan tamunya tidak hanya itu meski dalam keadaan sakit masih sempat mengajakku tuk berjamaah shalat ashar sungguh keluarga yang besar dan hebat luar biasa dimataku...
0 komentar:
Posting Komentar