Roger S. Pressman membagi tujuh kategori perangkat lunak,
yaitu (Pressman, 2005):
1.
System Software
System
software adalah gabungan
dari beberapa program yang ditulis untuk melayani program lainnya. Contoh dari system
software seperti compilers, editors, and file management utilities.
Adapun contoh lain dari aplikasi system software adalah
komponen-komponen sistem operasi, drivers, networking software,
telecommunication processors. Pada beberapa kasus system software dikarakteristikkan
oleh banyaknya interaksi dengan perangkat keras komputer, pengguanaan besar
oleh banyak pengguna, operasi yang membutuhkan penjadwalan, berbagi sumberdaya
dan manajemen proses yang canggih, kompleksitas struktur data, dan antar muka
eksternal.
2.
Application Software
Application
software terdiri dari
beberapa program stand-alone yang menyelesaikan kebutuhan bisnis yang
spesifik. Aplikasi jenis ini memproses data bisnis sebagai cara untuk
memfasilitasi operasi bisnis dan menejemen pengambil keputusan. Pada aplikasi
yang memproses data secara konvensional, application software digunakan
untuk mengatur fungsi bisnis di waktu nyata (real-time). Contohnya
seperti aplikasi points of sale, aplikasi manufaktur yang mengatur
kontrol proses secara nyata (realtime).
3.
Engineering / Scientific Software
Kategori perangkat lunak ini, telah digolongkan oleh
algortima “number-crunching”, lingkup aplikasi dari astronomi sampai
vulkanologi, dari analisis perhitungan otomotif hingga orbit luar angkasa yang
dinamis, dan dari biologi molekuler hingga produksi otomatis, aplikasi kategori
ini dipergunakan bagi kepentingan riset dan pengolahan perhitungan bidang ilmu
terapan (scientific).
4.
Embedded Software
Kategori perangkat lunak ini terletak pada kedalaman
sebuah produk atau sistem dan digunakan untuk menjalankan dan mengatur fitur
dan fungsi-fungsi untuk kebutuhan pengguna dan sistem itu sendiri. Contohnya
adalah tombol pengaturan untuk oven microwave, tombol digital untuk
pengaturan penunjuk bahan bakar, sistem pengereman pada kendaraan.
5.
Product-line Software
Dirancang untuk menyediakan kemampuan spesifik bagi
pengguna yang beragam. Product-linse
Software dapat fokus kepada target pasar tertentu dan terbatas (contohnya
aplikasi pengaturan inventori) atau
kepada target pasar acak (contoh word
processing, computer graphic, multimedia, entertainment, database management,
personal and business financial applications).
6.
Web Applications
Kategori ini sering disingkat “Webapps”. Dalam
versi sederhananya webapps dapat berupa kumpulan file hypertext
yang menampilkan informasi menggunakan teks dan grafik yang terbatas. Namun
semisal e-commerce dan aplikasi B2B, WebApps berkembang kedalam
lingkungan komputer yang kompleks yang tidak hanya mengembangkan features standalone program, fungsi perhitungan kompleks,
dan isi kepada penggunannya, tetapi juga terintegrasi dengan database
perusahaan dan aplikasi bisnis.
7.
Artificial Intelligence Software (AI)
Pembuatan Artificial Intelligence Software menggunakan
algoritma nonnumerical untuk memecahkan masalah yang kompleks yang tidak
dapat dilakukan olperhitungan atau analisis langsung. Aplikasi yang termasuk
pada kategori ini adalah robotic, expert system, pattern recognition image
or voice, artificial neural network, theoremproving, game playing.
0 komentar:
Posting Komentar